KEMERIAHAN JATIM SPECTA NIGHT CARNIVAL 2019 DI SITUBONDO

Jatim Specta Night Carnival 2019

KabarBerisik, Situbondo – Untuk kesekian kalinya Parade Seni Budaya bertajuk Jatim Specta Night Carnival (JSNC) digelar pada sabtu malam (19/10/2019), kali ini kabupaten Situbondo mendapat kepercayaan sebagai tuan rumah perhelatan budaya tersebut. JSNC sendiri merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang awalnya dirancang oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk senantiasa mengawal pelestarian dan pengembangan seni budaya di Jawa Timur. 

Lebih dari itu, parade Seni Budaya Jatim Specta Night Carnival 2019 merupakan salah satu ajang untuk memberikan ruang ekspresi sekaligus wadah olah seni bagi para seniman Jawa Timur dalam bentuk-bentuk karya baru yang kreatif, inovatif, atraktif, dan edukatif, yang dimuat dalam sebuah pertunjukkan carnival. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan epresiasi masyarakat terhadap jenis, ragam, bentuk, keunikan, dan keindahan, serta kekayaan dari Seni Budaya Jawa Timur, serta mendorong peningkatan sektor ekonomi kerakyatan dan sektor kepariwisataan.

Wakil Gubenur Jatim Emil Elistianto Dardak
 dan Bupati Situbondo

Dalam Sambutannya, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak mengatakan "Ada dua hal mengapa acara ini dilaksanakan. Satu sisi mempersatukan budaya, di sisi lain tuan rumah semakin dikenal.

Emil juga mengaku, kabupaten yang berada di penghujung timur, menyimpan beribu potensi yang bisa ditonjolkan, tak terkecuali Kabupaten Situbondo. Wakil Gubenur juga mengapresiasi Tuan Rumah perhelatan akbar JSNC ditahun ini dimana Kabupaten Situbondo mampu menggabungkan dua elemen yakni budaya dan pariwisata lewat Tari Icon Situbondo Tari Landhung yang menggambarkan garis pantai terpanjang, membentang dari ujung barat hingga ujung timur di jalur pantura yang mencapai 115 km. "Saya bersyukur masyarakat Jawa Timur, sangat menjaga budaya," imbuh emil dalam sambutannya.

Sementara itu, Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto mengatakan, kegiatan Jatim Specta Night Carnival ini menjadi strategis bagi pengembangan Situbondo ke depan. Secara sumber daya alam, Situbondo punya destinasi yang indah dan keunikan tersendiri yang dibungkus dengan seni budaya.

"Kami sangat berterima kasih kepada pemprov jatim khususnya kepada Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah mempercayai Situbondo menjadi tuan rumah," ujar Dadang.

Dadang mengemukakan, dua event besar Pemprov Jatim, yaitu puncak Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) sekaligus Hari Kesatuan Gerak PKK dan Jatim Specta Night Carnival yang dipusatkan di Situbondo, mampu memberi dampak positif terhadap pergerakan ekonomi masyarakat.

"Perekonomian masyarakat Situbondo sudah bergerak beberapa hari yang lalu dan puncaknya hari ini," kata Dadang.

Sementara itu, Jatim Specta Night Carnival 2019 kali ini juga memancing antusias masyarakat situbondo untuk ikut menyaksikan puluhan parade karnaval akbar, hal inipun terbukti dari lokasi sekitar Alun Alun kota situbondo hingga taman makam pahlawan yang menjadi jalur parade yang di ikuti oleh 38 kabupaten/kota di Jawa Timur,  dan Daerah Istimewa Jogjakarta sebagai tamu kehormatan. 

Kegiatan yang diikuti oleh 1500 peserta ini, memiliki tema menumbuhkan kepariwisataan dengan pemikiran bagaimana cara meningkatkan kunjungan wisatawan. Masing-masing daerah menampilkan seni budaya andalannya, seperti Situbondo yang menampilkan Komantan Korong, Daerah Istimewa Jogjakarta yang menampilkan kisah Roro Jongrang, dan Kota Kediri yang menampilkan musik dan tari Macan Putih Milenial.